Pangdam Udayana jamin penerimaan calon Bintara PK TNI AD transparan
Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Muhammad Zamroni memastikan proses Penerimaan Calon Bintara Prajurit Karier (Caba PK) TNI AD Gel II TA 2024 berjalan transparan dan mementingkan kualitas.
Saat memimpin sidang pemilihan tingkat Sub Panpus Penerimaan Calon Bintara Prajurit Karier (Caba PK) TNI AD Gel II TA 2024 di Aula Supardi Makodam IX/Udayana, Denpasar, Rabu, Pangdam Udayana mengatakan hal itu penting mengingat tuntutan tugas prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang semakin kompleks dan berat di masa depan, memerlukan prajurit-prajurit handal dan berkualitas untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sesuai arahan Kasad, Pangdam Udayana menyampaikan pemerintah memberikan kepercayaan kepada TNI AD dengan mengalokasikan anggaran tambahan untuk kegiatan rekrutmen Caba PK TNI AD Gelombang II TA 2024.
Anggaran tersebut dialokasikan untuk pengembangan satuan baru di jajaran TNI AD, yang nantinya akan mendukung program nasional, khususnya ketahanan pangan.
Baca juga: Pangdam: Turnamen voli pantai di Bali kembangkan olahraga Indonesia
Oleh karena itu, kepercayaan yang diberikan harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab, melalui pelaksanaan rekrutmen yang objektif, transparan, dan akuntabel.
Zamroni juga menekankan pentingnya kualitas calon prajurit yang dipilih. Hal ini berkaitan dengan peran vital yang akan dimainkan oleh prajurit TNI AD dalam menghadapi tantangan global dan menjaga kedaulatan negara.
“Dengan kegiatan ini, TNI AD diharapkan dapat memperoleh prajurit-prajurit yang tidak hanya memiliki kemampuan fisik yang baik, tetapi juga memiliki integritas dan kecakapan dalam menghadapi berbagai tantangan tugas yang semakin berat dan kompleks,” katanya.
Secara terpisah, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IX/Udayana Kolonel Inf Agung Udayana menyampaikan seleksi ini merupakan bagian dari upaya untuk memastikan bahwa proses rekrutmen berjalan secara objektif, transparan, dan akuntabel.
Baca juga: Pangdam Udayana jamin pengamanan pemungutan suara di Bali dan Nusra
Hal ini untuk menghasilkan prajurit-prajurit yang tidak hanya mampu menjalankan tugas dengan baik di lapangan, tetapi juga memiliki karakter dan integritas yang kuat, serta mampu mengatasi berbagai tantangan yang akan dihadapi di masa depan.
Kolonel Agung Udayana menyampaikan apresiasi kepada pemerintah yang telah memberikan dukungan anggaran untuk kegiatan rekrutmen ini, yang akan memperkuat jajaran TNI AD dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
“TNI AD memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga stabilitas negara, oleh karena itu, kami harus memilih prajurit yang tidak hanya memiliki kemampuan di lapangan, tetapi juga mampu mengatasi berbagai tantangan global yang ada,” katanya.
Sidang pemilihan tersebut dilaksanakan untuk mengecek data hasil pemeriksaan dan ujian yang telah dilaksanakan sebelumnya.
